Terkenal sebagai masternya film-film K-occult, Jang Jae-hyun yang sukses memproduksi film-film berbau misteri/supernatural seperti “The Priests” (2015) dan “Svaha: The Sixth Finger” (2019) kini kembali menggebrak lewat “Exhuma“. Sebuah film horor yang mengangkat seluk-beluk kehidupan seorang shaman Korea bertabur bintang ternama seperti Choi Min-sik, Kim Go-eun dan Lee Do-hyun.
Film berdurasi 2 jam 14 menit ini menggelar premierenya di 74th Berlin International Film Festival, dan disambut positif oleh para penikmat sekaligus kritikus film yang berkesempatan menyaksikan film tersebut. Banyak yang tertarik dengan teknis shamanisme yang ditampilkan di layar lebar, hingga pujian tak berujung untuk kualitas aktor dan aktris yang terlibat dalam film ini. Seperti apa?
The Case of the Burned Coffin
Duo shaman terkemuka Hwa-rim (Kim Go-eun, “Cheese in the Trap“) dan Bong-gil (Lee Do-hyun, “Sweet Home“) dihadapkan pada sebuah kasus pelik yang menyelimuti salah satu keluarga kaya di Amerika yang turun temurun dikutuk oleh sesuatu yang tak bisa mereka pahami. Ketika kutukan itu menyerang cucu termuda, sang ayah meminta bantuan kedua shaman tersebut untuk melakukan apapun agar cucunya bisa kembali ceria.
Memiliki dugaan bahwa kutukan berasal dari nenek moyang mereka yang tampaknya masih penasaran, Hwa-rim meminta bantuan seorang ahli feng shui bernama Kim Sang-deok (Choi Min-sik, “Old Boy“) dan rekan sejawatnya Ko Young-geun (Yoo Hae-jin, “Space Sweepers“) untuk menggali kuburan nenek moyang keluarga tersebut di sebuah bukit di Korea.
Tak disangka, ternyata lokasi kuburan tak bernama itu merupakan tempat yang sangat buruk untuk menyemayamkan seseorang. Hal ini diperburuk oleh permintaan keluarga yang meminta agar Hwa-rim dkk tidak membuka peti yang terkubur dan langsung membakarnya saja di krematorium. Sang-deok yang memiliki firasat buruk pada awalnya menolak untuk melakukan penggalian dengan dalih membahayakan nyawa. Namun karena satu dan lain hal, mereka akhirnya berani menggali dan melakukan proses kremasi.
Sayangnya, di tengah jalan hujan besar turun. Menurut kepercayaan Korea, melakukan kremasi pada saat hujan turun akan mencegah arawah naik ke surga. Jadi mereka memutuskan untuk menunda pemindahan dan kremasi ke esokan harinya. Namun ternyata keputusan mereka tersebut malah berbuah petaka.
Beautifully Act & Written
Sutradara Jang tampaknya berusaha semaksimal mungkin utuk menampilkan prosesi shamanisme yang super realistik. Hal ini bisa dilihat dari proses penggalian kubur khas Korea kuno, hingga ritual “gut” yang dilakukan oleh Hwa-rim untuk mendampingi proses tersebut. Sentuhan-sentuhan kecil seperti metode pencicipan tanah kuburan oleh seorang ahli feng shui Korea juga semakin membuat film ini terasa dekat dengan masyarakat Korea yang memang terkenal sangat menjunjung tinggi tradisi mereka.
Itu semua dan dukungan para aktor dan aktris film kawakan yang terlibat dalam film ini juga semakin membuat pengalaman menonton film “Exhuma” jadi lebih menegangkan. Penampilan Go-eun sebagai Hwa-rim dan Do-hyun sebagai Bong-gil yang cantik dan tampan juga tak ayal menjadi daya tarik tersendiri. Keduanya biasa menjadi bintang utama dari berbagai serial TV/Drama Korea yang sukses di manca negara. Bisa melihat mereka dalam satu film yang sama adalah sebuah treat tersendiri bagi para penikmat Korean content.
Jika ada satu kekurangan mungkin ada di perubahan tona yang terjadi di tengah-tengah film. Di paruh pertama film, penonton dibuat ketakutan oleh arc hantu atau arwah penasaran, namun di paruh kedua film baik villain maupun tona cerita bergeser menjadi sesuatu yang lebih physical dan memiliki kaitan dengan sejarah perang Korea dan Jepang. Kedua arc diracik dengan baik, namun menghadirkan keduanya berbarengan bisa jadi membuat penonton kurang fokus dalam pengalaman movie watching mereka.
Meski demikian, “Exhuma” yang berhasil menjadi film dengan pendapatan opening box office tertinggi sebanyak 2 juta penonton dalam 4 hari di Korea sana adalah salah satu film yang wajib kamu tonton di bioskop! Film horor misteri ini tidak hanya menegangkan, menakutkan dan menawarkan pengalaman mencekam disepanjang film, tapi juga menyenangkan untuk dilihat. Sinematografi ciamik, kualitas akting mumpuni dan cerita yang misterius bisa menjadi alasan bagi kamu untuk nonton “Exhuma” akhir pekan ini di Cinepolis dan CGV!
Bagi kamu yang tidak sabar untuk segera menonton “Exhuma”, film ini akan tayang mulai hari Rabu, 28 Februari 2024 di Indonesia!
Jangan lupa untuk LIKE kita di Facebook, Follow Twitter dan Instagram TipsPintar.com. Ditambah lagi, biar gak ketinggalan video-video menarik dari kita, jangan lupa Subcribe YouTube Channel TipsPintar.com
