Film horror selalu menjadi genre yang sangat populer di Indonesia. Entah itu film dari luar ataupun lokal, mayoritas penduduk negri ini senang menakut-nakuti diri sendiri. Selain mengejar adrenalin, ketertarikan mereka juga terkait dengan kentalnya genre horror dengan legenda lokal dan agama yang kerap menggambarkan good vs. evil di berbagai medium.
“The Pope’s Exorcist” bisa jadi merupakan film yang sempurna dalam mengaitkan semua elemen tersebut di atas. Legenda tentang malaikat yang jatuh ke bumi dan menjadi entitas jahat (evil) yang ditumpas oleh kebaikan (good) serta doa oleh sang pengusir setan. Satu hal yang menarik, film horror kali ini dibintangi oleh seorang aktor peraih Oscar kenamaan. Seperti apa?
Good vs. Evil
Father Gabriele Amorth (Peraih Oscar Russel Crowe, “A Beautiful Mind“) adalah seorang pengusir setan yang menjabat sebagai Chief of Exorcism di Vatican. Pria paruh baya yang senang menaiki motor Lambretta ini bekerja langsung untuk sang Paus (The Pope) dan telah mengusir setan selama puluhan tahun lamanya.
Meski sudah menghadapi beragam jenis kerasukan, baik itu yang berlatar psikologis ataupun benar-benar dirasuki setan, Father Amorth baru kali ini berhadapan langsung dengan lawan yang sangat tangguh. Tak hanya mampu melakukan beberapa perasukan dalam satu waktu yang bersamaan, setan satu ini juga mengetahui dosa serta ketakutan dan penyesalan terdalam sang pendeta.
Dalam usahanya untuk menaklukkan setan yang merasuki tubuh anak kecil tersebut, Father Amorth menemukan banyak fakta mengerikan lain yang tersembunyi di balik semua kejadian tersebut. Pihak Vatican pun tidak dapat membantu banyak, karena catatan mengenai lokasi kerasukan sebagian besar telah disensor manual. Berbekal doa yang kuat dan keimanannya, berhasilkah Father Amorth menumpas setan dan menyelamatkan sang anak?
It’s Not As Scary
Jika kamu berharap film ini menakutkan seperti The Conjuring universenya James Wan, maka kamu akan kecewa. Selain efek make up, leher berputar dan ledakan darah, tidak ada kengerian yang ditawarkan oleh “The Pope’s Exorcist”. But that’s a good thing! Kamu tidak akan capek menebak-nebak setannya akan datang dari arah mana, dan kapankah saat yang tepat untuk menutup mata. Kamu bisa menikmati keseluruhan cerita dan mengetahui apa yang sebenarnya terjadi, tanpa terganggu jump scares.
Tentu saja film ini masih jauh dari kata sempurna. Mulai dari special effect yang kurang greget, hingga alur ceritanya yang tergolong simpel. Namun jika kamu menyukai film yang mengetengahkan action dengan latar belakang seorang tokoh nyata yang benanr-benar pernah menjadi pengusir setan untuk Vatican, maka “The Pope’s Exorcist” adalah pilihan yang tepat untuk disaksikan.
Pemilihan penayangan film berdurasi 1 jam 43 menit di minggu suci ini adalah saat yang sangat tepat. “The Pope’s Exorcist” sudah tayang di bioskop-bioskop di Indonesia mulai hari ini. Jangan lupa untuk menontonnya, ya!
Jangan lupa untuk LIKE kita di Facebook, Follow Twitter dan Instagram TipsPintar.com. Ditambah lagi, biar gak ketinggalan video-video menarik dari kita, jangan lupa Subcribe YouTube Channel TipsPintar.com
