Mengajak orang tua untuk umroh bisa menjadi momen yang sangat berharga dan penuh makna. Namun, kamu perlu melakukan persiapan khusus agar perjalanan umroh bersama keluarga atau orang tua apalagi yang sudah memasuki kategori lansia tetap nyaman dan aman. Kondisi fisik dan usia yang sudah tidak muda lagi membuat mereka memerlukan perhatian ekstra. Nah, kali ini TipsPintar ingin membagikan beberapa tips umroh bersama lansia yang bisa kamu coba demi perjalanan yang lebih aman dan nyaman
Tips Umroh Bersama Lansia
- 1. Pilih Paket Umroh yang Ramah Lansia
- 2. Periksa Kondisi Kesehatan Sebelum Berangkat
- 3. Gunakan Kursi Roda Jika Diperlukan
- 4. Pilih Waktu Umroh yang Tepat
- 5. Buat Jadwal yang Fleksibel
- 6. Bawa Makanan dan Minuman yang Mudah Dikonsumsi
- 7. Jaga Lansia Agar Tetap Terhidrasi
- 8. Persiapkan Mental dan Rohani
- 9. Persiapkan Dokumen yang Lengkap
- 10. Selalu Dampingi Selama Ibadah
Tips Umroh Bersama Lansia: Persiapan Maksimal Agar Ibadah Tetap Nyaman
Melakukan umroh sesuai syariat Islam menjadi salah satu perjalanan spiritual yang diimpikan banyak orang, termasuk mereka yang sudah lanjut usia (lansia). Bagi kamu yang berencana membawa orang tua atau kerabat lansia untuk menunaikan ibadah ini, tentu saja momen tersebut akan menjadi pengalaman yang sangat berharga. Namun, di balik kebahagiaan ini, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar ibadah umroh berjalan lancar, terutama jika melibatkan lansia.
Perjalanan panjang, kondisi cuaca ekstrem, serta aktivitas fisik yang cukup banyak saat umroh bisa menjadi tantangan tersendiri bagi lansia. Untuk itulah, penting bagi kamu melakukan persiapan ekstra agar mereka bisa menjalani ibadah dengan nyaman dan aman. Nah, agar perjalanan umroh bersama lansia berjalan lancar, berikut beberapa tips praktis yang bisa kamu terapkan.
1. Pilih Paket Umroh yang Ramah Lansia
Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah memilih paket umroh yang memang cocok untuk lansia. Saat ini sudah banyak travel umroh yang menawarkan paket khusus lansia. Paket ini biasanya dilengkapi dengan fasilitas seperti kursi roda, pelayanan kesehatan, serta penginapan yang lebih dekat dengan Masjidil Haram atau Masjid Nabawi.
Pastikan juga kamu memilih travel yang terpercaya dan memiliki rekam jejak yang baik dalam menangani jemaah lansia. Jangan ragu untuk bertanya lebih dalam tentang fasilitas apa saja yang mereka sediakan untuk lansia. Ini penting agar kamu tidak khawatir selama perjalanan. Nah, jika Kamu kebingungan dalam mencari agen travel yang memenuhi kebutuhan seperti ini, kami sarankan untuk kunjungi Alhijaz Indowisata.
Alhijaz menjadi salah satu agen Travel Haji dan Umroh terpercaya di Indonesia yang sudah memiliki izin resmi dari Kemenag dan 100% amanah. Jadi, kamu gak perlu khawatir lagi akan indikasi penipuan dan perjalanan umroh pun akan semakin nyaman dengan pelayanan terbaik dari Alhijaz.
2. Periksa Kondisi Kesehatan Sebelum Berangkat
Sebelum berangkat, pastikan kamu melakukan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh bagi lansia yang akan ikut umroh. Bawa mereka ke dokter untuk memeriksa kondisi jantung, paru-paru, tekanan darah, serta penyakit lainnya yang mungkin ada.
Minta saran dokter tentang obat-obatan apa saja yang perlu dibawa selama umroh, serta apakah ada tindakan preventif yang harus dilakukan. Jangan lupa untuk membawa obat-obatan yang biasa dikonsumsi setiap hari, serta obat darurat seperti untuk sakit kepala, demam, atau mual. Dan jangan lupa untuk melakukan vaksinasi sesuai prosedur dalam keberangkatan umroh demi perjalanan ibadah yang lebih nyaman.
3. Gunakan Kursi Roda Jika Diperlukan
Salah satu tantangan terbesar bagi lansia saat umroh adalah kondisi fisik yang mungkin tidak sekuat jemaah lainnya. Jangan memaksakan mereka untuk terus berjalan kaki, terutama saat melakukan thawaf atau sai yang membutuhkan tenaga lebih.
Gunakan kursi roda jika diperlukan. Beberapa tempat di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi sudah menyediakan jalur khusus untuk pengguna kursi roda, jadi ini bisa memudahkan perjalanan ibadah lansia. Jika tidak ingin repot membawa kursi roda sendiri, kamu bisa menyewanya di lokasi.
4. Pilih Waktu Umroh yang Tepat
Musim panas di Arab Saudi bisa sangat ekstrem, terutama bagi lansia yang mungkin lebih sensitif terhadap suhu panas. Oleh karena itu, penting untuk memilih waktu umroh yang cuacanya lebih bersahabat, seperti saat musim semi atau musim dingin. Di waktu-waktu tersebut, suhu di Mekah dan Madinah cenderung lebih sejuk sehingga lebih nyaman untuk beribadah.
Jika terpaksa harus berangkat di musim panas, pastikan lansia selalu terlindungi dari paparan sinar matahari langsung. Gunakan payung, topi, dan kacamata hitam untuk melindungi mereka, serta pastikan mereka banyak minum air untuk mencegah dehidrasi.
Nah, jika kamu kebingungan untuk mencari waktu yang tepat untuk melaksanakan umroh bersama keluarga tercinta, coba untuk konsultasi dengan agen travel pilihan kamu agar mendapatkan rekomendasi yang cocok bagi kamu dan keluarga seperti layanan konsultasi via WhatsApp yang disediakan oleh Alhijaz Indowisata.
5. Buat Jadwal yang Fleksibel
Kamu mungkin punya target ingin menyelesaikan semua rangkaian ibadah umroh dalam waktu cepat, tapi hal ini bisa jadi sangat melelahkan bagi lansia. Jadi, jangan terlalu memaksakan mereka. Buatlah jadwal yang fleksibel dan beri waktu istirahat yang cukup setelah setiap ibadah.
Beribadah dengan hati yang tenang jauh lebih baik daripada memaksakan diri. Ajak mereka untuk beristirahat jika merasa lelah atau tidak enak badan. Ingat, kesehatan dan kenyamanan mereka adalah prioritas utama.
6. Bawa Makanan dan Minuman yang Mudah Dikonsumsi
Meskipun di Mekah dan Madinah tersedia banyak makanan, orang yang sudah memasuki kategori lansia biasanya memiliki keterbatasan dalam hal jenis makanan yang bisa dikonsumsi. Beberapa dari mereka mungkin memiliki diet khusus atau tidak cocok dengan makanan yang tersedia di tempat umum.
Untuk mengantisipasi hal ini, kamu bisa membawa beberapa camilan sehat yang mudah dibawa dan tidak mudah basi, seperti biskuit, buah-buahan kering, atau susu bubuk. Pastikan juga mereka selalu minum cukup air, terutama jika cuaca sedang panas.
7. Jaga Lansia Agar Tetap Terhidrasi
Suhu di Arab Saudi bisa sangat panas, terutama jika kamu melakukan umroh di musim panas. Kondisi ini bisa membuat lansia cepat dehidrasi, yang tentu bisa berbahaya. Oleh karena itu, pastikan mereka selalu minum air dengan cukup. Kamu bisa membawa botol air kecil yang mudah dibawa ke mana-mana dan mengisinya ulang di tempat-tempat yang sudah disediakan.
Jika diperlukan, kamu juga bisa memberikan mereka suplemen elektrolit untuk menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.
8. Persiapkan Mental dan Rohani
Selain persiapan fisik, lansia juga perlu mempersiapkan mental dan rohani sebelum umroh. Kondisi fisik yang tidak lagi prima bisa membuat mereka merasa cemas atau khawatir apakah mereka bisa menjalani ibadah dengan baik.
Berikan dukungan emosional dengan sering berbicara dan mendengarkan keluhan mereka. Berikan keyakinan bahwa Allah akan mempermudah perjalanan mereka, selama niat mereka ikhlas untuk beribadah. Kamu juga bisa membantu mereka memahami rangkaian ibadah dengan memberikan penjelasan yang sederhana namun penuh makna.
9. Siapkan Dokumen dengan Lengkap
Jangan lupa untuk mempersiapkan semua dokumen perjalanan dengan lengkap. Selain paspor dan visa, pastikan kamu membawa surat kesehatan, serta dokumen lain yang mungkin diperlukan selama perjalanan. Simpan semua dokumen di tempat yang aman dan mudah dijangkau, sehingga tidak perlu panik mencarinya saat dibutuhkan.
10. Selalu Dampingi Selama Ibadah
Terakhir, pastikan kamu selalu mendampingi lansia selama ibadah. Jangan biarkan mereka beribadah sendirian, apalagi di keramaian yang padat seperti di Masjidil Haram atau saat melakukan thawaf. Dengan selalu berada di sisi mereka, kamu bisa membantu mereka jika ada kesulitan, sekaligus memberikan rasa tenang karena ada yang menjaga.
Jika kamu tidak bisa selalu bersama mereka, pastikan ada orang lain yang bisa dipercaya untuk mendampingi.
Kesimpulan
Umroh bersama lansia memang membutuhkan persiapan yang lebih matang, terutama dari segi kesehatan dan kenyamanan. Namun, dengan perencanaan yang baik dan perhatian penuh, perjalanan umroh bersama lansia bisa menjadi pengalaman yang sangat berharga. Selain mendapatkan pahala dari ibadah umroh, kamu juga mendapatkan pahala karena telah berbakti kepada orang tua atau lansia yang kamu ajak.
Ingatlah bahwa tujuan utama dari umroh adalah mendekatkan diri kepada Allah, bukan seberapa cepat kita menyelesaikan rangkaian ibadah. Jadi, nikmati setiap momen bersama lansia, dan pastikan mereka merasa nyaman selama perjalanan.
Artikel Menarik Lainnya!
- Apa itu Badal Umroh? Syarat, Ketentuan dan Niatnya!
- Mudah! Ini Tips Packing Umroh Wanita Agar Perjalanan Nyaman
- CATAT, Ini Destinasi Wisata Religi di Madinah Terbaik Saat Umroh
- 7 Cara Menabung untuk Umroh Orang Tua
- Ketahui! Ini Rukun Umroh yang Wajib Dilaksanakan
Jangan lupa untuk LIKE kita di Facebook, Follow Twitter dan Instagram TipsPintar.com. Ditambah lagi, biar gak ketinggalan video-video menarik dari kita, jangan lupa Subcribe YouTube Channel TipsPintar.com