Memang sih smartphone paling aman dari serangan hacker harganya mahal banget. Karena, didesain khusus agar tidak bisa diretas oleh siapapun, termasuk organisasi hacker yang berbahaya di dunia sekalipun.
Makanya buat kita yang pakai smartphone biasa, bisa menggunakan aplikasi kunci layar untuk melindungi smartphone. Ada yang menggunakan PIN, FingerPrint.
Tapi Kamu udah tau belum mana yang terbaik? Apakah PIN atau FingerPrint? Kalau belum disimak yuk!
Buat yang Bingung Pakai PIN atau FingerPrint, Coba Simak Ini!
Yaudah langsung simak aja nih biar Kamu gak bingung lagi, lebih aman yang mana antara PIN atau FingerPrint.
1. PIN Lebih Banyak Keuntungan Dibanding FingerPrint
PIN Lebih Banyak Keuntungan Dibanding FingerPrint
Fitur keamanan menggunakan nomor PIN sebagai kode keamanan lebih untung, karena bisa diganti-ganti. Maksudnya, jika ada yang membobolnya, Kamu bisa menggantinya dengan yang lain.
Nah, kalau kasusnya untuk iPhone jika memasukan nomor PIN yang salah sebanyak 10 kali, maka semua konten di dalamnya bisa langsung terhapus. Sehingga mampu melindungi data pribadi dari hacker.
2. FingerPrint Tidak Bisa Diintip
FingerPrint Tidak Bisa Diintip
Bedanya dengan nomor PIN, jika menggunakan pakai fingerprint, maka tidak akan ada orang yang bisa mengintipnya. Karena, sidik jari setiap orang berbeda-beda.
Jadi, akan tetap aman deh! Yaa… walaupun Kamu menggunakan kamera belakang menjadi fingerprint, tetap saja tidak akan ada yang bisa iseng membukanya.
3. Pelupa? Pakai FingerPrint Aja!
Pelupa? Pakai FingerPrint Aja!
Jika Kamu termasuk orang yang pelupa, fitur FingerPrint cocok banget nih. Jadi, kamu gak perlu buang-buang waktu untuk mengingat kode pin, tinggal scan kebuka deh!
4. Kelemahan Pakai PIN
Kelemahan Pakai PIN
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kalau pakai PIN untuk keamanan, akan beresiko lupa dan bisa saja mudah ditebak oleh seseorang. Apalagi kalau tidak memberikan batasan.
5. Kelemahan Pakai FingerPrint
Kelemahan Pakai FingerPrint
Memang sih FingerPrint menggunakan sidik jari. Namun ternyata ada banyak cara untuk hacker agar bisa mengaksesnya.
Seperti kasus kelompok hacker yang meretas smartphone dengan menggunakan solatip untuk mengambil bekas sidik jari. Selain itu, jika sidik jari tidak terbaca tetap membutuhkan pin/pola untuk membuka smartphone.
6. Mana yang lebih Aman?
Mana yang lebih Aman?
Keduanya sama-sama aman, semua tergantung preferensimu. Walaupun sidik jari lebih aman, bukan berarti kunci pakai pin tidak aman. Semua tergantung kecocokanmu saja. Jika ingin lebih aman, Kamu bisa pakai aplikasi kunci smartphone tambahan.
So, bagaimana sobat pintar? Sekarang Kamu sudah tau kan mana yang lebih baik? Jadi, Kamu memutuskan pakai yang mana nih?
Jangan lupa untuk LIKE kita di Facebook, Follow Twitter dan Instagram TipsPintar.com. Ditambah lagi, biar gak ketinggalan video-video menarik dari kita, jangan lupa Subcribe YouTube Channel TipsPintar.com
